Tuesday, June 23, 2009
potret
mahasiswa VS almamater
hari ini, 23 juni 2009. beberapa hariu setelah aku merasakan tempatku kembali, Tanjung Pinang. rasa senang dan bahagia pastinya. satu fenomena yang membuat saya (penulis) sedikit tetkejut dan wah . . (mudah-mudahan tidak menjadi su'ujon) adalah pemandangan sekian banyak remaja yang mengenakan almamater. setelah saya sedikit bertanaya dan selidiki ternyata mereka adalah mahasiswa dari sebuah kampus di Tanjung Pinang.
hal ini membuat saya sedikit berfikir, apa mungkin hari ini ada acara khusus yang memang memaksa mereka untuk mengenakan almam,ater, tetapi setelah berkeliling kebeberapa tempat ternyata tidak ada acara khusus tersebut.
setelah sedikit mengamati, ternyata itu adalah sebuah kebiasaan mereka menggunakan almamter dihari biasa, atau mungkin mereka bangga mengenakan almamater dihari kuliah biasa.
tetapi potret ini tidak terlihat dibeberapa kota besar di indonesia seperti Surabaya, Jakarta, Jogja dan sebagainya. Mereka mengenakan almamater hanya dihari - hari tertentu, saat acara atau memang saat terpenting mereka seperti saat penerimaan mahasiswa baru, atau mewakili kampus acara diluiar seperti lomba, atau karya ilmiah.
dari potret negeri ini, satu pertanyaan tibul, apakah bangga mengenakan almamater?sudah seberapa besarkan kontribusi mu untuk bangsa dengan almamatermu?sudah kau jalankan fungsi dan peran mahasiswa dengan almamtermu yang kau gunakan setiap hari?apoakah kau patut bangga memakai almamater tapi disampingmu ada pengemis kau biarkan?
ketika para korupsi dinegerimu kau diam dan hanya menjadi penonton?atau saat kau gunakan almamatermu, tapi kau hanya menjadi "babu" dinegerimu, orang - orang luar menjadikan kau boneka yang setiap saat bisa saja kau dicampakkanb dan dibuang sesukamya?
belajar lah dengan potert negeri ini.